Empat Narasumber Hadir dalam Pelatihan UMKM Jamu Singosaren: Bahas Kualitas, Keberlanjutan, Inovasi,
Administrator 14 Juli 2025 11:31:20 WIB
SINGOSAREN – Kalurahan Singosaren kembali menjadi tuan rumah kegiatan pelatihan peningkatan kapasitas UMKM berbasis jamu dan herbal pada Sabtu, 5 Juli 2025, bertempat di Balai Kalurahan Singosaren. Kegiatan ini merupakan kolaborasi antara Pemerintah Kalurahan Singosaren dan tim Pengabdian kepada Masyarakat dari FK-KMK UGM serta Fakultas Farmasi UGM.
Empat narasumber ahli dihadirkan untuk memberikan perspektif menyeluruh bagi pelaku UMKM, khususnya pengelola Cafe Jamu Loka Nusa dan kelompok produksi jamu “Jogorogo”.
? 1. dr. Rul Afiyah Syarif: “Jamu Berkualitas Dimulai dari Higiene Produksi”
Dosen Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat dan Keperawatan UGM, dr. Rul Afiyah Syarif, dr., M.Kes., membawakan materi seputar kualitas jamu dan penataan produk. Beliau menekankan pentingnya menjaga mutu sejak pemilihan bahan baku hingga pengemasan.
“Jamu yang aman tidak cukup hanya alami, tetapi harus bebas dari cemaran, diproses dengan sanitasi baik, dan tidak mengandung Bahan Kimia Obat (BKO),” ujar dr. Rul.
? 2. Prof. Mae Sri Hartati: “Keberlanjutan Dimulai dari Kohesivitas Tim”
Melalui materi berjudul “Manajemen dan Strategi Keberlanjutan Cafe Jamu”, Prof. Dr. Mae Sri Hartati Wahyuningsih, Apt., M.Si. menyampaikan strategi membangun konsistensi operasional dan kemitraan usaha.
Ia menekankan pentingnya membentuk kelompok yang aktif, kreatif, dan memiliki kohesivitas tinggi agar usaha jamu tidak hanya bertahan, tapi berkembang.
? 3. Retna Siwi Padmawati: “Jamu Harus Masuk Kafe Kekinian”
Dosen FK-KMK UGM, Retna Siwi Padmawati, memberikan gagasan strategis bagaimana jamu tradisional bisa dikemas secara estetik dan modern, mengikuti tren pasar gaya hidup sehat.
“Jamu bisa menjadi signature drink di kafe jika kita sajikan dengan cara yang menarik, konsisten, dan punya narasi budaya,” jelasnya.
? 4. Arko Prasetyo: “Pasarkan Jamu Melalui Strategi Online”
Melalui materi “Online Marketing Strategy”, tim pengabmas UGM yang diwakili Arko Prasetyo memperkenalkan dasar-dasar SEO, strategi media sosial, hingga pemanfaatan influencer untuk memasarkan produk jamu.
Peserta dikenalkan dengan teknik optimasi konten, riset trending, hingga pentingnya membangun interaksi digital dengan pelanggan.
? Antusiasme dan Harapan Peserta
Pelatihan ini disambut antusias oleh peserta yang sebagian besar merupakan pengelola UMKM jamu, kader PKK, dan pemuda karang taruna. Kegiatan ini memperluas wawasan tentang pentingnya membangun bisnis jamu yang modern, higienis, dan digital-ready.
“Materinya lengkap sekali, dari produksi, legalitas, sampai cara jualannya. Ini jadi bekal penting buat keberlanjutan Cafe Loka Nusa dan produk Jogorogo,” ungkap salah satu peserta.
Komentar atas Empat Narasumber Hadir dalam Pelatihan UMKM Jamu Singosaren: Bahas Kualitas, Keberlanjutan, Inovasi,
Formulir Penulisan Komentar
Karawitan Ibu-ibu
Pengumuman
Kalender
Tautan
Mbangun Desa
Statistik Kunjungan
Hari ini | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Kemarin | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Jumlah Pengunjung | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
- Pelatihan Khotib Jumat di Singosaren: Pendalaman Tata Cara dan Syarat Sah Shalat Jumat
- Empat Narasumber Hadir dalam Pelatihan UMKM Jamu Singosaren: Bahas Kualitas, Keberlanjutan, Inovasi,
- UAD Gelar Penyuluhan CPPOB dan SJPH untuk UMKM Pangan di Singosaren
- Komisi C DPRD DIY Tinjau Proyek Bronjong Sungai Gajah Wong di Semoyan, Singosaren
- Rembug Stunting 2025 Kalurahan Singosaren: Komitmen Bersama Wujudkan Generasi Sehat
- FGD Pra Rembug Stunting Kalurahan Singosaren: Cermati Akar Masalah, Susun Strategi Intervensi
- Gebyar PAUD 2025 Kalurahan Singosaren Meriahkan Akhir Tahun Ajaran, Warnai Langkah Menuju Generasi U
Website desa ini berbasis Aplikasi Sistem Informasi Desa (SID) Berdaya yang diprakarsai dan dikembangkan oleh Combine Resource Institution sejak 2009 dengan merujuk pada Lisensi SID Berdaya. Isi website ini berada di bawah ketentuan yang diatur dalam Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan Attribution-NonCommercial-NoDerivatives 4.0 International (CC BY-NC-ND 4.0) License
